Apa itu insecure? Sering merasa tidak percaya diri atau tidak mampu melakukan sesuatu? Ini adalah salah satu contoh dari perasaan insecure. Sebenarnya, merasa insecure adalah sesuatu yang manusiawi. Semua orang di dunia ini pasti pernah mengalami insecurity.
Meskipun sering muncul dan bukan sesuatu yang baru, tapi tidak banyak orang yang benar-benar memahami apa itu insecure. Ada banyak hal yang bisa membuat seseorang merasa insecure, mulai dari pekerjaan sampai hubungan dengan pasangan. Lantas, apa itu insecure?
Apa Itu Insecure?
Insecure adalah perasaan cemas atau ketidakpastian terhadap kemampuan dan keberhargaan diri. Biasanya rasa insecure muncul saat kamu merasa terancam dengan sesuatu atau seseorang.
Saat kamu merasa insecure, kamu akan mengalami kesulitan untuk bisa melakukan aktivitas sehari-hari seperti belajar dan bekerja dan kesulitan untuk mengembangkan potensimu dengan maksimal. Tak hanya itu, perasaan insecure yang parah dan berkepanjangan bisa berdampak secara emosional dan fisik.
Kamu akan merasa posisimu terancam, menjadi kurang percaya diri, dan merasa tidak bahagia.
Hal Umum yang Sering dialami Saat Merasa Insecure:
Setelah kamu memahami apa itu insecure, kamu perlu tahu saat kamu merasa inscecure, ada beberapa hal yang dapat dialami:
- Merasa tidak ada kepastian di dunia ini
- Kurang percaya diri dan merasa diri kurang berharga
- Merasa tidak mampu melakukan apapun
- Ingin menyendiri dan menghindari interaksi sosial
- Lebih berfokus pada keinginan orang lain daripada diri sendiri
- Sulit mengutarakan apa yang diinginkan
- Berpura-pura terlihat percaya diri
- Turunnya performa kerja
- Sulit menjalin hubungan yang intim dengan orang lain karena tidak bisa mempercayai orang sekitarnya
- Tidak mampu membuat keputusan secara cepat dan tepat
- Memiliki ekspektasi yang terlalu tinggi atau ingin semuanya sempurna
- Merasa cemas dan tidak aman terhadap hubungannya dengan orang lain
- Kurang mampu menghadapi hal-hal yang memicu stres
- Terlalu mengkritik diri sendiri dan orang lain
- Memiliki tingkat kecemasan dan stres yang tinggi
Baca juga: Apa Itu Inferiority Complex? Berikut Definisi, Penyebabnya, & Cara Mengatasinya
Faktor Penyebab Kenapa Seseorang Merasa Insecure
Rasa insecure dapat disebabkan oleh banyak hal. Ada orang yang mudah merasa insecure dan ada pula yang tidak. Berikut adalah beberapa hal yang dapat menjadi faktor penyebab kenapa seseorang lebih rentan merasa insecure:
- Kurang terbuka dengan situasi, orang, atau pengalaman baru
- Kurangnya dukungan dari keluarga
- Kurang bisa berempati atau mendukung orang lain
- Kurang memahami emosi orang lain dan diri sendiri
- Kebutuhan dasar atau pokok yang kurang terpenuhi, seperti sandang, pangan, dan papan, sehingga tidak bisa merasa aman
Contoh Rasa Insecure
Berdasarkan defenisi dari ‘apa itu insecure‘, kamu mungkin akan berpikir kalau rasa insecure hanya ada satu jenis saja. Ternyata ada banyak contoh dari rasa insecure, tergantung dari pemicunya, yaitu:
1. Body Image Insecurity
Body image insecurity meliputi rasa insecure karena bentuk badan atau penampilan fisik. Orang yang merasa insecure secara fisik akan merasa cemas dan takut dikritik penampilannya oleh orang lain. Mereka juga cenderung suka mengkritik dan menghabiskan banyak waktu serta energi untuk memikirkan bentuk tubuh.
2. Social Insecurity
Orang-orang yang mengalami jenis social insecurity merasa tidak percaya diri kalau dia mampu berinteraksi secara sosial dan menjalin hubungan dengan orang lain. Mereka takut berperilaku yang tidak pantas saat sedang berkomunikasi dengan orang sekitar.
3. Basic Need Insecurity
Orang-orang dengan basic need insecurity merasa khawatir mengenai ketersediaan kebutuhan dasar mereka. Mereka terus memikirkan di mana mereka bisa beristirahat saat malam hari, apa yang dapat dimakan, serta apa yang bisa dipakai keesokan harinya.
4. Relationship Insecurity
Berbeda dengan social insecurity, orang yang memiliki tipe relationship insecurity tidak ingin terbuka dan mempercayai orang di sekitarnya. Mereka tidak ingin terlihat rapuh di depan orang dan selalu curiga dengan perkataan serta tindakan orang lain.
5. Job Insecurity
Job insecurity sangat sering terjadi setiap harinya. Orang-orang dengan job insecurity merasa tidak memiliki kemampuan yang memadai untuk menyelesaikan tugasnya di kantor ataupun sekolah. Mereka sering mempertanyakan kemampuan diri dan kepintaran mereka.
Baca juga: Superiority Complex: Definisi, Penyebabnya, & Cara Menghadapinya
Bagaimana Cara Agar Tidak Insecure?
Meskipun perasaan insecure adalah sesuatu yang normal, tapi kalau tidak diatasi dengan baik dan dibiarkan begitu saja, maka kamu berpotensi mengalami masalah mental seperti depresi dan gangguan kecemasan. Oleh karena itu, sangat penting untuk bisa mengelola rasa insecure dengan tepat.
Namun, setelah mengetahui apa itu insecure, tidak berarti kamu dapat dengan mudah mengatasi rasa insecure. Untungnya, ada beberapa cara yang bisa kamu coba agar tidak insecure, seperti:
1. Memahami Rasa Insecure yang Dirasakan
Cari tahu apa yang membuat kamu merasa insecure dan di aspek kehidupan mana perasaan insecure itu muncul. Sadari kalau rasa insecure-mu bisa berdampak buruk pada kesehatan mental dan fisikmu.
2. Komunikasikan Rasa Insecure-mu
Beranikan dirimu untuk menceritakan insecurity yang kamu rasakan kepada orang terdekat yang dipercaya. Semakin kamu memendam rasa insecure itu yang ada kamu akan merasa makin cemas dan rendah diri.
Dengan mengungkapkan insecurity-mu secara terbuka dengan orang lain, kamu bisa mendapatkan dukungan dari orang sekitar atau bahkan saran dan perspektif yang baru yang bisa mengubah pola pikirmu.
3. Kenali Diri
Telaah apa saja kelebihan dan kekuranganmu secara jujur. Jangan hanya fokus pada apa yang menjadi kekuranganmu tapi terima juga aspek-aspek positif dalam dirimu.
Setelahnya, fokus pada kemampuan-kemampuan diri yang bisa kamu kembangkan dan manfaatkan alih-alih hanya mencemaskan kekuranganmu.
4. Evaluasi Pemikiran Negatif
Saat sedang insecure, pemikiran-pemikiran negatif yang mengganggu kerap kali akan bermunculan. Sadari dan bandingkan pikiran negatifmu dengan realita yang ada. Tidak selamanya apa yang kamu pikirkan benar adanya.
Mulailah menyayangi dirimu dengan memberikan kalimat-kalimat positif dan kurangi mengkritik diri sendiri. Maafkan dirimu akan segala kesalahan yang telah kamu perbuat karena kegagalan adalah sesuatu yang lumrah terjadi dalam hidup. Jadikan kesalahan itu sebagai pembelajaran dan bukan hukuman untuk dirimu.
5. Cari Pertemanan yang Sehat
Kelilingi dirimu dengan orang-orang yang dapat memberikanmu dukungan dan pandangan objektif yang mengingatkanmu pada realita agar kamu tidak terjebak dalam perasaan insecure. Mulailah terbuka dan mempercayai orang-orang yang bisa memberikan dampak positif dan membantumu untuk bertumbuh.
6. Terapkan Pola Hidup Sehat
Mengonsumsi makanan sehat yang bergizi imbang dan tidur secukupnya dapat membantu memelihara kesehatan mental dan fisik, serta meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi gejala-gejala masalah mental.
Menerapkan cara agar tidak insecure di atas bukanlah sesuatu yang instan. Kamu perlu melakukannya secara terus-menerus sampai kamu terbiasa. Apabila kamu mengalami masalah insecurity yang parah dan mengganggu aktivitas sehari-harimu, kunjungilah tenaga ahli, seperti konselor, terapis, psikolog, atau psikiater, untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
Referensi
Choosing Therapy. (2022). Insecurity: Definition, Causes, & 7 Ways to Cope. www.choosingtherapy(dot)com
Psychology Today. (2019). How to Stop Feeling Insecure. www.psychologytoday(dot)com
WebMD. (2020). Signs of Insecurity. www.webmd(dot)com