Apa Itu Self Love dalam Psikologi? Ini Penjelasannya!

Yuk Share!

Banyak orang yang terlalu sibuk memperhatikan orang lain dan melakukan people pleasing sampai lupa untuk menyayangi diri mereka alias menerapkan self-love. Istilah ini sangat sering dielu-elukan saat sedang membahas mengenai kesehatan mental dan pengembangan diri.

Namun, apa itu self love dalam psikologi serta apa saja contohnya dan bagaimana cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari? Untuk menjawab rasa penasaranmu, langsung saja baca artikel mengenai self love ini sampai tuntas!

Baca juga: Apa Itu Deep Talk dalam Hubungan? Ini Penjelasan & Contoh Pertanyaannya

Apa Itu Self Love dalam Psikologi?

Menurut American Psychological Association, self love dalam psikologi adalah memberikan perhatian pada kesejahterahaan dan kepuasan diri.

Self love dapat memberikan rasa bahagia dan karenanya sering kali dianggap sebagai reward yang hanya diberikan sewaktu kita sudah berhasil mencapai atau melakukan sesuatu.

Padahal, self love adalah sesuatu yang perlu dilakukan tiap harinya karena self love tidak hanya sekedar melahap makanan favorit ataupun membeli barang-barang yang diinginkan.

Saat kamu menerapkan self-love, kamu tidak hanya memelihara kesehatan mentalmu dan meningkatkan kualitas hidupmu, tapi juga memperdalam hubunganmu dengan orang lain secara sehat.

Contoh Self Love

Definisi lain dari self love dalam psikologi adalah suatu aksi yang mendukung perkembangan psikis, fisik, dan spiritual diri. Oleh karena itu, self love tidak hanya berupa aktivitas yang menimbulkan rasa senang, tapi juga baik untuk fisik dan psikis, seperti:

Membuat keputusan yang sejalan dengan nilai-nilai yang dipegang
Meningkatkan kepercayaan diri
Mengapresiasi dan menghargai keberadaan serta pencapaian-pencapaian kecil yang sudah diraih
Menerima diri apa adanya, termasuk kepribadian, ketertarikan, dan kemampuan yang dimiliki

Cara Menerapkan Self Love dalam Psikologi

Meskipun terdengar mudah, tetapi bagi beberapa orang, cara menerapkan self love bukanlah sesuatu yang gampang untuk dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Dibutuhkan latihan dan konsistensi untuk bisa menerapkan self love menjadi sebuah kebiasaan yang positif.

Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menerapkan self love dalam psikologi:

Memberikan Afirmasi Positif pada Diri
Salah satu cara untuk menerapkan self love dalam psikologi adalah dengan memberikan afirmasi atau kalimat-kalimat positif untuk dirimu. Afirmasi-afirmasi ini tidak harus diucapkan secara verbal, tapi bisa kamu tuliskan di kertas dan tempelkan di tempat-tempat yang sering kamu lalui.

Alih-alih mencaci maki atau menanamkan pemikiran buruk mengenai dirimu, kamu bisa memberikan ucapan positif untuk dirimu, seperti “Aku hebat karena sudah bisa bertahan sejauh ini” atau “Aku pantas untuk dicintai”.
Dengarkan Dirimu
Cari tahu apa yang sebenarnya kamu butuhkan dan inginkan. Kalau kamu bisa peka terhadap dirimu sendiri, kamu akan lebih mampu untuk menerapkan self love. Terkadang kita terlalu tenggelam dalam kesibukan kita sampai lupa untuk memahami diri sendiri. Cobalah luangkan waktu untuk melakukan refleksi diri.
Utamakan Dirimu
Tips menerapkan self love yang satu ini sangat cocok untuk para people pleaser. Prioritaskan dirimu terlebih dahulu baru orang lain. Kamu tidak harus selalu mengorbankan kebutuhanmu untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan orang lain.

Cobalah untuk membuat personal boundaries dan tegaskan apa yang menjadi nilai-nilaimu serta apa saja yang kamu sukai dan tidak sukai.
Ganti Pola Pikir
Cara lain untuk menerapkan self love adalah dengan mengubah pola pikir negatifmu menjadi pola pikir yang lebih positif. Jangan hanya fokus pada sudut pandang yang negatif, pertimbangkan juga sudut pandang lainnya.
Lakukan Kegiatan Mindfulness
Ada banyak aktivitas-aktivitas yang menerapkan teknik mindfulness. Metode mindfulness membantu untuk membuatmu lebih fokus dengan dirimu dan hal-hal di sekitarmu. Kamu akan lebih bisa mengenal diri dan merasa lebih rileks. Yoga dan meditasi adalah beberapa kegiatan mindfulness yang dapat kamu coba.
Maafkan dan Hargai Dirimu
Relakan hal-hal yang sudah terjadi dan tidak bisa kamu ubah. Ingatkan dirimu kalau kamu tidak sempurna dan dapat membuat kesalahan. Belajarlah dari kesalahan-kesalahan tersebut dan maafkan dirimu serta hargai apa yang sudah capai.

Hindari membandingkan dirimu dengan orang lain karena tiap orang memiliki kesulitan dan kekurangan mereka. Kamu tidak perlu selalu mengkritik dan menekan dirimu hanya karena kamu belum bisa mencapai sesuatu. Semuanya butuh waktu dan tidak bisa terjadi secara instan.
Ingat Hal-Hal yang Kamu Syukuri
Mengingat dan menuliskan hal-hal positif mengenai dirimu atau hal-hal yang kamu syukuri dapat membantumu untuk lebih menghargai diri dan secara tidak langsung juga membantumu untuk menerapkan self love.

Kamu dapat mulai dengan menuliskan tiga hal positif mengenai dirimu atau hal yang kamu syukuri dan hargai, seperti sudah berhasil tidak bereaksi secara emosional saat terjadi konflik atau bersyukur karena sudah mendapatkan makanan dari teman kantormu.
Coba Journaling
Journaling adalah salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk lebih mengenal diri dan menerapkan self-love serta self awareness. Journaling juga dapat menjadi metode untuk mengekspresikan emosi dan pikiranmu secara sehat.
Pilih Pergaulan yang Tepat
Pilihlah circle pertemanan yang tepat, yakni yang dapat membantumu untuk berkembang. Carilah orang-orang yang memang benar-benar tulus ingin membantu dan mendukungmu untuk menjadi lebih baik. Buatlah batasan dengan teman-teman yang memberikan pengaruh yang buruk atau toxic.

Baca juga: 13 Kata-kata Motivasi Hidup Penuh Makna yang Singkat & Inspiratif

Self love dalam psikologi adalah suatu aksi yang perlu diterapkan tiap harinya. Oleh karena itu, kalau kamu memiliki masalah dalam menerapkan self love, sangat disarankan untuk mengunjungi tenaga ahli, seperti psikolog, terapis, psikiater, ataupun konselor.

Tertarik dengan hal-hal yang berhubungan dengan self love dan pengembangan diri? Kamu bisa join dalam grup Telegram Dear Senja di sini!