Apa Itu Bad Mood? Cara Mengatasi dan Menghilangkan Bad Mood

Yuk Share!

Bad mood merupakan suatu kondisi yang pasti pernah dialami oleh semua orang. Namun, apa itu bad mood dan kenapa seseorang bisa mengalaminya? Sebenarnya ada banyak penyebab dari bad mood, mulai dari dimarahi atasan sampai tidak digubris oleh pasangan.

Akan tetapi, apabila bad mood atau suasana hati yang buruk tidak ditangani dengan tepat, hal tersebut akan hanya mempengaruhi psikismu atau bahkan berpotensi mengganggu orang-orang sekitarmu.

Meskipun sesuatu yang manusiawi untuk merasa bad mood, tapi kamu tidak boleh terlalu berlarut di dalamnya sampai-sampai mempengaruhi orang lain. Awalnya mungkin akan terasa sulit untuk mengatasi bad mood yang dialami, tapi perlahan-lahan, kamu akan mampu menghadapinya.

Apa Itu Bad Mood?

Bad mood adalah suatu kondisi dimana seseorang sedang dalam suasana hati yang buruk (bad). Biasanya ini dapat dialami ketika sedang menjalani hari yang tidak menyenangkan.

Tidak ada hal yang pasti di dunia ini, semua yang kamu rencanakan dan segala ekspektasimu bisa saja tidak sesuai harapan. Hal ini bisa menjadi penyebab dari bad mood yang membuatmu cemberut seharian atau bahkan sampai jutek ke orang sekitarmu.

Meskipun terlihat sepele, tapi tidak semua orang bisa mengatasi bad mood yang dialami dan malah dapat memproyeksikannya ke orang-orang terdekat. Tentu saja ini bisa membuat orang-orang di sekitarmu menjadi tidak nyaman atau malah jadi ikutan bad mood.

Baca juga: Apa Itu Self Awareness? Berikut Definisi, Jenis, Contoh, dan Tips Meningkatkannya

Bagaimana Cara Mengatasi dan Menghilangkan Bad Mood?

Setelah mengetahui apa itu bad mood, maka langkah selanjutnya adalah belajar menerapkan cara mengatasi dan menghilangkan bad mood. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk meredakan bad mood yang kamu rasakan:

Terima Emosimu
Cara paling mendasar untuk mengatasi dan menghilangkan bad mood adalah dengan mengakui kalau kamu memang sedang bad mood. Alih-alih menghindari atau menekan emosi tersebut seharian, lebih baik kamu memahami dan menerima apa yang sedang kamu rasakan.

Saat kamu menekan emosi tersebut, kamu justru berpeluang untuk menyalurkannya secara tidak sehat, seperti mengonsumsi minuman keras, memarahi orang di sekitarmu, atau berbelanja secara berlebih. Sebaiknya biarkan saja emosi-emosi itu ada dalam dirimu sampai makin berkurang dari waktu ke waktu.
Cari Tahu Pemicunya
Bad mood tidak serta merta muncul begitu saja dan dengan mengenali dirimu sendiri dan apa yang mengakibatkan bad mood terjadi, kamu akan lebih mudah mengatasinya. Cari tahu terlebih dahulu apa sebenarnya penyebab dari bad mood yang kamu rasakan.

Ke depannya, kamu dapat mengurangi kemungkinan kamu mengalami bad mood dengan menghindari pemicunya. Misalnya, kamu cepat merasa bad mood kalau berbicara dengan rekan kerjamu yang menyebalkan, maka kamu bisa meredakannya dengan tidak berkomunikasi dengannya untuk sementara waktu.
Terapkan Teknik Mindfulness
Metode mindfulness sudah sering diaplikasikan di meditasi dan yoga yang merupakan aktivitas yang menenangkan jiwa dan raga. Teknik mindfulness mengajarkanmu untuk fokus ke sensasi-sensasi di tubuhmu alih-alih memperhatikan emosi-emosi negatif yang membuatmu bad mood.

Kamu bisa mulai melakukan mindfulness dengan duduk selama lima menit dan bernapas secara dalam beberapa kali. Rasakan sensasi-sensasi yang terjadi di sekitarmu, seperti aroma pengharum ruangan, suara detak jantungmu, atau bahkan cita rasa kopi yang masih menempel di lidahmu.
Berbicara dengan Orang Terdekat
Kalau kamu adalah tipe yang mudah meluapkan emosi dengan membicarakannya bersama orang terdekatmu, maka kamu bisa mencoba menelpon atau bertemu dengan teman-temanmu sebagai cara untuk mengatasi dan menghilangkan bad mood.

Berbicara atau bertemu dengan orang terdekat yang dipercaya dapat menjadi ajang diskusi untuk mendapatkan persepsi baru atau juga bisa sekedar menjadi cara untuk mendistraksimu dari bad mood yang kamu alami.
Konsumsi Makanan
Jangan salah, merasa lapar atau kurang makan juga bisa membuatmu menjadi cranky dan bad mood. Oleh karena itu, kamu dapat mencoba mengonsumsi cemilan, terutama jika bad mood yang kamu alami memang karena rasa lelah dan lapar.
Gunakan Memo
Kalau kamu sering mengalami bad mood, maka cara mengatasi dan menghilangkan bad mood ini patut kamu coba. Kamu bisa menuliskan hal-hal yang perlu kamu lakukan saat bad mood di memo atau secarik kertas, seperti ‘tarik napas yang dalam’ atau ‘ingat untuk selalu tersenyum’.

Setelahnya kamu bisa menempelkan memo atau kertas tersebut di tempat-tempat yang biasa kamu lewati, contohnya kulkas atau lemari baju.
Berolahraga
Olahraga tak hanya baik untuk tubuh tapi juga dapat menjadi penyaluran emosimu untuk meningkatkan suasana hati. Berolahraga juga memancing tubuh untuk memproduksi hormon serotonin dan endorfin yang dapat membuatmu merasa lebih bahagia.
Pakai Metode Jurnaling
Cara mengatasi dan menghilangkan bad mood yang satu ini cukup mudah untuk dilakukan dan cocok untuk kamu yang kesulitan dalam mengekspresikan apa yang kamu rasakan secara verbal.

Kamu boleh melakukan jurnaling dan menuliskan apa yang kamu rasakan dan pikirkan yang sampai membuatmu menjadi bad mood di secarik kertas. Setelahnya, robek kertas-kertas tersebut sebagai suatu simbolisasi untuk meredakan bad mood-mu.
Coba Tersenyum atau Tertawa
Uniknya, mencoba tersenyum atau tertawa dapat menjadi salah satu cara mengatasi dan menghilangkan bad mood. Saat kamu tersenyum atau tertawa, otak akan menghasilkan hormon endorfin yang mampu membuatmu lebih senang dan memperbaiki suasana hati.

Kamu tidak perlu memaksa dirimu untuk tersenyum ataupun tertawa karena ada banyak hal yang bisa kamu lakukan untuk dapat tersenyum dan tertawa lepas, seperti menonton film komedi atau berkelakar dengan teman yang jenaka.

Baca juga: Bikin Tenang! Ini 7 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri Agar Lebih Bahagia

Hanya karena kamu sudah mengetahui apa itu bad mood dan cara mengatasi serta menghilangkan bad mood, tidak berarti kamu dapat langsung dengan mudah menerapkannya. Dibutuhkan kesabaran dan konsistensi untuk bisa mengaplikasikan cara mengatasi dan menghilangkan bad mood di atas.

Apabila kamu mengalami kesulitan dalam meredakan bad mood yang kamu alami atau kamu sering mengalami bad mood sampai-sampai mengganggu kehidupan sehari-harimu, maka sebaiknya kamu mengunjungi tenaga profesional, seperti konselor, terapis, psikolog, ataupun psikiater.